Wednesday, June 30, 2010

RIM Semakin Melejit

Smartphone
Produsen handset BlackBerry, Research In Motion yang berbasis di Kanada nampaknya semakin menunjukkan prestasi yang memuaskan. Hal ini dapat dilihat dari laporan di tahun 2010 bahwa RIM mengklaim telah mencetak rekor penjualan pada kuartal pertama tahun fiskal ini. RIM telah mengapalkan sebanyak 11,2 juta perangkat sampai pada 29 Mei ini, naik sebanyak 10,5 juta unit pada periode yang sama tahun lalu. Walau hasil penjualan smartphone BlackBerry menunjukkan peningkatan yang cukup besar dan laba bersih RIM juga meningkat, tetapi hasil tersebut masih di bawah prediksi pendapatan RIM.

Selain penjualan mengalami peningkatan, jumlah pengguna layanan BlackBerry pun juga bertambah sekitar 4,9 juta pelanggan pada kuartal pertama. Sampai sekarang ini total pengguna layanan BlackBerry diperkirakan telah mencapai 46 juta pelanggan.
Handphone Terbaru
Dengan prestasi yang mereka capai sekarang ini, RIM percaya bahwa di masa ke depan masih akan ada banyak peluang signifikan bagi mereka untuk mempercepat pertumbuhan, karena RIM masih terus berusaha untuk mengembangkan handphone terbaru BlackBerry yang nantinya akan dapat bersaing dengan ponsel-ponsel merek lainnya.

Menyinggung tentang ponsel merek lain, belum lama ini Apple sebagai saingan terbesar RIM telah meluncurkan perangkat terbaru mereka yaitu iPhone 4. Selain itu Apple juga telah merilis iOS 4 yang diprediksi akan menghancurkan pasar BlackBerry. Untuk membendung laju iPhone 4, maka RIM merencanakan akan mendistribusikan sekitar 60 hingga 70 juta unit handset BlackBerry dalam kurun waktu 12 bulan mendatang. Strategi ini bukan hanya ditujukan untuk iPhone saja, tetapi juga untuk ponsel-ponsel berbasis Android yang belakangan ini sangat cepat menyerbu pasar.

Walau demikian RIM masih memiliki senjata pamungkas yang diharapkan dapat membuat smart phone BlackBerry dapat bersaing dengan iPhone yaitu BlackBerry OS 6.0. Sebab menurut pernyataan dari perusahaan pemasok BlackBerry seperti Silitech Tehnology dan Ichia Technologies, mereka mulai kebanjiran order, dan ini diprediksi sebagai tingginya permintaan OS 6.0.

No comments:

Post a Comment